Semua orang pasti tertarik dengan desain yang unik dan bagus. Desain yang sangat hangat untuk dibicarakan masyarakat Indonesia, khususnya khakayak muda, biasanya kini sering dibuat kado untuk pacar, ya itu adalah desain karikatur. Karikatur memiliki ciri khas kepala akan lebih besar daripada badannya ataupun sebaliknya.
Yuk kita pelajari lebih dalam soal karikatur.
Desain karikatur sendiri merupakan sebuah objek atau subjek yang digambarkan dengan melebih – lebihkan organ tubuh tertentu, seperti halnya menggambar seorang objek dan wajah objek tersebut dibuat lebih besar dibandingkan dengan ukuran yang proposional. Asal usul dari nama karikatur adalah kata caricare dari bahasa Italia yang berarti memberikan muatan atau melebih – lebihkanya melebihi ukuran nyata/real.
Desain karikatur akan membangkitkan atau membuat orang tertawa saat melihatnya, bisa karena lucu atau unik, dan mungkin mereka berpikir, “ iya ya kok bisa seperti ini?” atau karena alasan lain sebagainya. Seseorang yang membuat karikatur disebut dengan karikaturis. Karikatur mulai dikenal pada abad ke – 16 di negara Italia, dan pada abad yang ke – 18, karikatur sudah mulai merajalela masyarakat melalui media cetak.
Negara Inggris menggunakan desain karikatur sebagai media sarana untuk mengkritik dalam hal sosial maupun politis. Kemudian pada abad berikutnya, ada satu majalah yang menjadikan karikatur menjadi media utamanya yaitu Majalah Satire.
Karikatur juga menjadi salah satu bentuk seni dan hiburan bagi orang yang melihatnya, orang yang berada di bidang psikolog juga ikut menggunakan karikatur untuk meneliti manusia bagaimana dirinya dapat mengenali wajah. Sudah tau apa itu desain karikatur sekarang.
Sebelum membuat desain karikatur, para karikaturis akan melakukan observasi untuk menentukan ciri khas dari obyeknya agar berbeda dari orang lain. Untuk itulah para karikaturis membandingkan wajah yang menjadi subjeknya dengan wajah orang rata – rata.
Seorang yang bernama Susan. E. Brennan (Ahli soal karikatur) mengatakan bahwa seorang karikatur akan mulai membuat desain karikaturnya dengan model anatomi proporsi wajah yang digeneralisasi.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa gambar wajah objek yang dilebih – lebihkan menggunakan sistem pembuat karikatur terkomputerisasi dikenal dengan efek karikatur / effect caricature, ada juga efek karikatur balik ( reverse caricature effect ) yaitu orang yang sudah pernah melihat karikatur menjadi lebih mudah mengenali foto orang tersebut. Hal yang dapat dambil dalam pembelajaran desain karikatur adalah suatu mekanisme yang dapat memperbaiki tingkat pengenalan sketsa atau foto komposit wajah pelaku kriminal.
Karikatur sudah bisa dibuat menjadi desain karikatur yang otomatis atau semi otomatis dengan menggunakan teknik grafik komputer. Salah satu contohnya adalah Susan E. Brennan telah menciptakan suatu software untuk membuat karikatur secara interaktif. Dalam sistem yang dibuat tersebut, karikatur akan dibuat dengan cara membandingkan gambar wajah orang yang akan digambar dengan gambar wajah orang yang dianggap rata – rata, wajah yang pertama dibuat karikaturnya dengan cara menambahkan perbedaan antara gambar tersebut. Beberapa sistem pembuat karikatur terkomputerisasi mengembangkan metode yang digunakan oleh Susan E. Brennan, ada juga beberapa sistem yang mempelajari bagaimana para karikaturis membuat karikaturnya dengan menerapkan teknik kecerdasan buatan / statistika.
Para Seniman di zaman dulu membuat karikatur menjadi sebuah lelucon, seperti Leonardo Da Vinci dan Carracci bersaudara, Agustino dan Annibale kemudian ada Lodovico sepupu mereka. Hal ini dilakukan untuk menghibur diri mereka sendiri dan kawan – kawannya dengan menggambar parton / subjek lukisan yang berlebihan. Pier Leone Ghezzi menekuni seni dan membangun karirnya yang sudah lebih dari 2.000 karya karikatur orang ataupun tokoh – tokoh terkenal.
Pelajari juga desain WPAP disini
Orang – orang di zaman sekarang menggunakan karikatur untuk beberapa kebutuhan mereka, ada yang untuk dijadikan sebuah souvenir pernikahan, kado ulang tahun, baju pasangan, mengisi waktu luang dengan melukis karikatur, dan masih banyak lagi. Perkembangan karikatur sudah mengikuti perkembangan teknologi agar para karikaturis dimudahkan dalam mendesainnya, oleh karena itu tak heran bahwa di saat orang melihat hasil desain karikatur akan lebih bagus hasilnya.